Jakarta – Pemerintah melakukan sejumlah langkah untuk menarik investasi ke dalam negeri. Salah satunya dengan pembentukan Lembaga Pengelola Investasi (LPI).
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, pembentukan LPI untuk pembangunan di Tanah Air. Caranya, pemerintah menempatkan dana di lembaga tersebut dan mengundang mitra.
“Di sini yang menarik bagaimana kita terus melakukan pembangunan nasional, project nasional yang sangat penting melalui modal bukan utang lagi. Pemerintah menaruh dana di situ lalu mengundang partner dari luar negeri yang percaya pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk masa post COVID dan seterusnya,” Selasa (23/2/2021).
Dia mengatakan, tujuan dari pada LPI ialah menarik investasi dari luar negeri (foreign direct investment/FDI). Dia mengatakan, LPI sendiri telah mengantongi komitmen sebesar US$ 9,5 miliar. Selain itu, roadshow juga digelar untuk menarik investasi ke LPI.
“Alhamdullilah komitmen awal pada saat ini US$ 9,5 miliar yang tentu Bapak Presiden menargetkan lebih tinggi tahun ini dan tahun depan. Karena itu kita kemarin udah mulai melakukan roadshow beberapa negara,” ujarnya.
Eric menambahkan, akan ada kabar baik beberapa waktu ke depan. “Insyaallah juga ada kabar-kabar baik ke depan bagaimana partner kita di luar negeri bisa percaya dengan pertumbuhan dan investasi yang ada di Indonesia,” tambahnya.
Sumber : https://finance.detik.com/
